Komentar
Purwakarta | Galuh Pakuan Nusantara.Com - Tembok Penahan tanah (TPT) yang berlokasi di gang Nusa indah 3 rt04 RW 01 yang ambruk sejak tahun 2018 terkesan dibiarkan dan di abaikan oleh Pemkab Purwakart
Pemkab Purwakarta sama sekali tidak ada niatan untuk memperbaiki persoalan tersebut. Padahal, jika TPT tersebut ambrol, maka rumah saya pun akan terkena imbas nya.Hal tersebut sudah berkali kali saya melakukan konfirmasi, baik kepada dinas terkait, staf bupati dan pihak Kesra, ujar Ramaldi Ketua Organisasi Wartawan dari Persatuan Wartawan Seluruh Indonesia ( PWRI ) Selasa ( 30/04/2024 ),
Pasalnya disaat musim penghujan air selokan tersebut menggenang hingga setengah meter ke permukiman warga sekitar.
Beberapa awak media pada saat melakukan investigasi kelokasi, salah satu warga setempat, Itoh 50 tahun yang merasakan dampak dari ambruknya TPT tersebut menyampaikan ke khawatirannya, ia berharap, kepada pemerintah khususnya Dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan, mengingat curah hujan akhir-akhir ini cukup tinggi, jangan sampai ada korban dulu baru di perbaiki”, ungkapnya,
Dede Iskandar selaku lurah Nagrikaler pada saat dikonfirmasi Waka media mengatakan, “iya, nanti kita sampaikan ke dinas biar di perbaiki”,ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada perbaikan yang dilakukan oleh dinas terkai dan saya juga heran bin bingung, kenapa Pemkab Purwakarta di duga terkesan tutup mata saat ada warga nya yang membutuhkan pertolongan, kenapa tidak sesegera mungkin untuk di perbaiki, bulan malah di biarkan, tehas Ramaldi.
( RM/ Tim )